Fans AC Milan Cuma Balas Pengkhianatan Gianluigi Donnarumma

By ommed


nusakini.com - Arrigo Sacchi menegaskan orang-orang tidak perlu kaget melihat fans AC Milan mencemooh Gianluigi Donnarumma saat membela tim nasional Italia, karena menilainya sebagai bentuk pembalasan atas sebuah pengkhianatan.

Donnarumma masuk ke dunia profesional melalui akademi Milan, melakukan debut di Serie A pada usia 16 tahun dan lantas menjadi idola tifosi Rossoneri.

Namun, keputusan sang penjaga gawang untuk menolak perpanjangan kontrak dari Milan pada musim panas ini dan pindah secara gratis ke Paris Saint-Germain telah membuat suporter klub raksasa Italia itu sakit hati.


Kepulangannya ke San Siro untuk memperkuat Italia pun tidak berjalan baik, Donnarumma menjadi sasaran hujatan dari tifosi Milan sepanjang pertandingan semi-final UEFA Nations League kontra Spanyol yang berakhir dengan kekalahan 2-1 bagi Gli Azzurri.

Banyak media mau pun tokoh sepakbola Italia mengecam sikap negatif dari suporter Milan, namun tidak dengan eks pelatih legendaris, Sacchi.

"Saya tidak pernah mencemooh siapa pun dalam hidup saya, tetapi terkadang ada orang yang mencari penghinaan seperti ini," kata Sacchi dalam acara Festival dello Sport di Trento.


"Ternyata ada pengkhianatan. Dalam sepakbola dan dalam kehidupan sehari-hari, pengkhianatan harus dibayar dengan setimpal. Jadi jangan kaget dengan adanya beberapa ejekan."

Terlepas dari fakta bahwa Donnarumma jadi sasaran cemoohan fans Milan, sang kiper tetap menjalankan tugasnya mengawal gawang Italia dalam perebutan peringkat ketiga Nations League.

Donnarumma yang tampil sebagai starter ikut membantu Italia memenangkan pertandingan lawan Belgia di Turin dengan skor akhir 2-1 pada Minggu (10/10) kemarin. (gi/om)